Mau Jadi Penyedia Barang & Jasa Daftar Disini!
Mengupas Konsep Green Campus di Telkom UniversityDibuat
Telah Dilihat 13 Kali
| |
yamigueldre
Mengatakan :
Universitas Telkom, atau biasa diringkas menjadi Telkom U, dianggap sebagai satu di antara kampus swasta terbaik di negeri ini yang tersohor tidak cuma lantaran pencapaian akademik dan inovasi yang dimiliki, tetapi juga lantaran kepeduliannya terhadap kelestarian lingkungan lewat gagasan universitas hijau. Sebagai lembaga pendidikan tinggi, yang memegang pandangan global, Universitas Telkom berusaha bertransformasi sebagai penggerak utama dalam mendukung sustainabilitas dan konservasi alam, dalam menghadapi isu perubahan iklim juga urgensi pengelolaan sumber daya alam secara bijak. Ide kampus hijau merujuk pada langkah mengelola kawasan kampus berperan sebagai zona peduli lingkungan. Tidak hanya mengenai manajemen fasilitas optimal serta berkelanjutan, konsep hijau juga mencakup kegiatan pendidikan maupun penguatan budaya guna mendukung perlindungan alam. Institusi pendidikan tinggi yang mengadopsi pendekatan ini biasanya memusatkan perhatian pada penggunaan energi yang optimal, pengolahan sampah, penanaman pohon, penurunan emisi gas rumah kaca, maupun penciptaan ruang yang nyaman dan asri untuk proses pendidikan. Universitas Telkom telah berhasil menjadi salah satu penggerak utama dalam pelaksanaan pendekatan ini di Tanah Air. Dengan mengandalkan beraneka proyek yang berfokus pada kelestarian lingkungan, Telkom University tidak hanya menunjukkan komitmen terhadap ekosistem namun juga memberikan langsung pengetahuan di tempat pada komunitas akademik terkait dengan keutamaan memelihara pelestarian alam. Telkom U berhasil memperkenalkan diverse kebijakan untuk mendukung prinsip pendidikan ramah lingkungan. Ini beberapa program unggulan yang telah berhasil maupun sedang berlangsung dilakukan. Lahan Telkom University yang berada di daerah selatan Bandung terkenal dengan penataan ruang yang hijau juga subur. Hampir pada hampir semua pojok kampus, pohon-pohon besar area terbuka hijau maupun zona hijau menyemarakkan kawasan di sekitarnya. Tanah hijau ini tidak hanya berperan sebagai keindahan kampus, namun juga berfungsi menangkap gas karbon dioksida menstabilkan temperatur tetap adem, dan menghadirkan lingkungan berkelanjutan bagi kehidupan tumbuhan dan hewan. Universitas Telkom menggerakkan civitas akademiknya dalam rangka menangani material bekas dengan prinsip 3R: mengurangi dampak pengurangan, menggunakan kembali, maupun mendaur ulang pemrosesan ulang. Sebagai wujud konkret dari program ini adalah tersedia kontainer sampah terpilah di seluruh penjuru lokasi kampus. Melalui wadah sampah terpisah khusus untuk sampah organik, bahan plastik, juga bahan kertas, mahasiswa diajarkan dengan urgensi menyaring limbah sejak awal. Telkom U terus melakukan langkah serius dalam efisiensi energi. Gedung-gedung di dalam Telkom U dirancang sehingga hemat energi, dengan memanfaatkan ventilasi alami maupun pencahayaan yang optimal. Lebih lanjut, Telkom University sedang mengalihkan ke arah pemanfaatan energi hijau, seperti halnya solar panel, guna meminimalisir dependensi pada bahan bakar fosil. Sebagai universitas yang mengusung teknologi berbasis digital, Tel-U mengimbau pemanfaatan platform digital guna aktivitas aktivitas harian. Dari registrasi calon mahasiswa hingga penyampaian tugas, mayoritas aktivitas dijalankan secara online guna mengurangi dampak pemakaian media cetak. Tindakan ini selaras dengan inisiatif global dalam rangka meminimalkan limbah kertas yang berpengaruh terhadap penggundulan hutan. Universitas Telkom Kampus Hijau pula berperan aktif dalam mengedukasi mahasiswa perihal pentingnya perlindungan lingkungan melalui berbagai mata kuliah, diskusi, juga workshop. Lebih lanjut, universitas ini menyokong penelitian yang berorientasi pada penemuan baru bagi isu lingkungan. Mahasiswa dianjurkan demi menciptakan karya ilmiah yang relevan dengan permasalahan pengelolaan berkelanjutan, termasuk energi terbarukan juga pengelolaan limbah. Sebagai bagian dari menyokong green campus, Telkom University terus menghadirkan sarana yang mendorong adopsi transportasi ramah lingkungan. Area parkir sepeda serta trotoar nyaman dan aman menjadi sebuah bentuk dukungan kampus terhadap pembatasan gas buang kendaraan bermotor. Di samping itu, kampus ini terus menyediakan sarana transportasi di kampus berupa kendaraan listrik bebas dari polusi. Implementasi green campus pada Universitas Telkom tidak cuma memberi pengaruh positif untuk alam, tetapi juga bagi seluruhnya masyarakat akademik. Siswa beserta tenaga pengajar merasa mendapatkan suasana institusi yang lebih tentram, indah, maupun fress. Kualitas udara yang lebih sehat juga area hijau yang luas menyediakan atmosfer pembelajaran yang mendukung, membantu efisiensi juga imajinasi. Dalam hal ini, komitmen Universitas Telkom dalam konsep green campus memberi contoh yang jelas terhadap mahasiswa soal pentingnya mempedulikan kepada ekosistem. Peserta didik selain itu belajar dalam bentuk teori, akan tetapi terus mengalami langsung cara praktik keberlanjutan dapat diterapkan dalam aktivitas harian. Inisiatif ini diharapkan dapat menciptakan pemuda yang lebih peduli peduli terhadap pelestarian ekosistem di masa depan. Kesuksesan Telkom U dalam mengaplikasikan konsep green campus patut mewakili sumber motivasi bagi universitas-universitas seluruhnya di wilayah Republik Indonesia. Dengan menjadi sebuah institusi pendidikan yang terkemuka dalam arena nasional, sekaligus internasional, Universitas Telkom telah membuktikan bahwa sesungguhnya keberlanjutan lingkungan alam sanggup terjadi beriringan bersama dengan kemajuan ilmiah maupun inovasi. Berbekal langkah-langkah nyata yang sudah diambil, Telkom University menunjukkan bahwasanya dedikasi pada konservasi ekosistem bukan sekadar sekedar wacana, akan tetapi dapat terwujud dalam bentuk kerjasama antara universitas, para mahasiswa, serta masyarakat di sekitar. Jika banyak perguruan tinggi mengadopsi model ini, selanjutnya hasil positifnya bakal dirasakan secara menyeluruh, selain itu bagi lingkungan kampus, akan tetapi juga bagi bagi bumi yang kita tinggali. Telkom U sudah menegaskan diri sebagai pelopor pelopor pada menciptakan perguruan tinggi ramah lingkungan di Indonesia. Melalui sejumlah program, mulai dari penghijauan, manajemen energi, dan juga edukasi tentang pelestarian, Telkom U selain itu menciptakan area kampus ramah lingkungan, tetapi pula mendidik generasi muda yang perhatian terhadap sustainabilitas. Dengan adanya tekadnya, Tel-U memberikan harapan kemungkinan bahwa sesungguhnya masa depan yang lebih baik yang lebih berkelanjutan juga ramah lingkungan dapat dicapai dalam upaya kolektif dan inovasi baru. Konsep kampus berkelanjutan yang diterapkan dengan Tel-U merupakan langkah signifikan dalam rangka menanggulangi masalah isu perubahan iklim dan menumbuhkan pengetahuan alam di kalangan masyarakat. Harapannya kampus-kampus yang lain terinspirasi untuk menerapkan pendekatan sejenis guna waktu yang akan datang planet yang lebih berkelanjutan. |